Kehidupanlah yang membuat demikian
Pasti mati, mati !!!
Tiada yang kekal kecuali ‘Dia’
Dulu siA, kemarin siB, sekarang siC…
Kapan giliran kita?
Masa tinggal digoa sempit
Sendiri, tiada teman
Gelap gulita tak bisa apa-apa
Jangankan gerak, bernafaspun tak mampu
Rasanya ingin kembali kedunia
Namun apa daya, sia-sia…
Aku tak betah !!!
Tiap hari dihajar makhluk-makhluk aneh
Mereka tak memberi kesempatan
Belum kujawab sudah dihantam
Mulut serasa dibungkam
Gemetar berselimut ketakutan
“Tolong…tol, tolong…”
Tiada yang menolongku
Pacar, teman, keluarga malah enak-enakan
Apa yang harus aku lakukan?
Wonosobo, 22 Maret 2008